DINAMIKA RASA MALU PADA REMAJA PUBERTAS

Authors

  • Desak Made Sumartani

DOI:

https://doi.org/10.51353/inquiry.v7i2.100

Abstract

Abstrak: Perubahan fisik, kognitif dan psikososial remaja merupakan tanda masa pubertas. Secara psikologi, perubahan terjadi untuk membentuk identitas dengan menyelesaikan persoalan seperti pemilihan nilai moral dalam hidup. Rasa malu merupakan salah satu nilai moral yang dapat berperan dalam pembentukan identitas remaja. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi dinamika rasa malu remaja pubertas terkait kapan merasa malu dan tidak. Responden penelitian ini berjumlah 7 orang, terdiri dari 2 remaja laki-laki yang sudah mengalami mimpi basah dan 5 remaja perempuan yang sudah mengalami menstruasi berasal dari Mengwi dan Denpasar yang bersedia berpartisipasi dalam wawancara kelompok dan mendalam. Hasil penelitian ini menunjukkan remaja malu ketika ditertawakan, darah menstruasinya merembes hingga terlihat pada rok sekolahnya saat menstruasi, melakukan kesalahan, menyebutkan nama idola dan dihukum serta kurang percaya diri ketika bertemu dengan orang baru. Semua kondisi tersebut membuat remaja merasa malu apabila melibatkan kehadiran orang lain. Tanpa kehadiran orang lain, kondisi seperti kegagalan yang dialami tidak memunculkan rasa malu. Kehadiran orang lain merupakan penyebab perbedaan maupun perasaan berbeda dari orang lain sehingga individu merasa malu. Selain itu, responden tidak merasa malu ketika bersama dengan teman-teman dekat, mampu beradaptasi dengan orang baru, berprestasi dan dipuji serta memiliki kegiatan positif seperti ekstrakulikuler. Individu memunculkan beberapa respon ketika merasa malu yaitu cuek, menghindari situasi yang menyebabkan malu dan bangkit, serta melawan orang yang menyebabkan malu. Ada yang diam sementara sebelum kembali berinteraksi dengan teman, mencari dukungan, tetap percaya diri, dan tertawa. Namun, ada juga yang gugup, grogi, muka merah, salah tingkah, ngambek, menunjukkan kekecewaan dan terpaksa jujur kepada teman, serta sedikit menangis.Kata Kunci: malu, pubertas, situasi

Published

2016-12-12

Issue

Section

Articles