Analisis Isi Logical Fallacy pada Iklan “Azarine” di Akun Instagram @azarinecosmeticofficial
DOI:
https://doi.org/10.51353/kvg.v5i2.1005Abstract
Penelitian ini dilakukan pada brand Azarine yang bergerak di bidang jasa kecantikan. Azarine menyediakan berbagai produk perawatan dan kosmetik wajah yang berada dibawah naungan PT Wahana Kosmetika Indonesia. Penggunaan logical fallacy atau kesesatan berpikir yang ada pada iklan produknya di Instagram @azarinecosmeticofficial dapat memberikan efek negatif berupa rusaknya argumen yang ada dalam iklan sehingga pesan yang ingin disampaikan dalam iklan tersebut menjadi tidak valid atau bahkan menyesatkan konsumen. Iklan dengan unsur logical fallacy ini banyak ditemukan pada postingan yang menggunakan artis sebagai visual dari iklan yang diposting dalam media sosial Azarine. Hal ini dilakukan oleh pihak brand sebagai salah satu cara pemasaran untuk menarik minat pembeli. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penggunaan logical fallacy Appeal to Authority, Hasty Generalization, False Dilemma, dan Ad Hominem dalam iklan Azarine di akun Instagram @azarinecosmeticofficial. Untuk mengetahui penerapan logical fallacy dalam iklan yang ditampilkan oleh Azarine dilakukan analisis isi pada enam iklan yang memiliki likes dan atau komentar terbanyak. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa logical fallacy yang banyak ditemukan adalah Hasty Generalization dan Appeal to Authority. Sedangkan untuk kesalahan berpikir Ad Hominem tidak ditemukan sama sekali dalam postingan iklan Azarine.Downloads
Published
2024-12-24
How to Cite
Az Zahra, W. L., & Kusumawardhani, L. (2024). Analisis Isi Logical Fallacy pada Iklan “Azarine” di Akun Instagram @azarinecosmeticofficial. Konvergensi : Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi, 5(2), 106–124. https://doi.org/10.51353/kvg.v5i2.1005
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2024 Wilna Liana Az Zahra, Leonita Kusumawardhani

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.