Islam Dan Kepemimpinan Perempuan Klasik Dan Kontemporer

Penulis

  • Rinawati Universitas Paramadina, Jakarta Timur, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.51353/jpb.v4i1.1094

Kata Kunci:

Kepemimpinan perempuan klasik, Kontemporer, Islam

Abstrak

Sebelum kedatangan Islam, perempuan mengalami penindasan dan ketidakadilan di berbagai peradaban seperti Yunani, Romawi, dan Persia. Mereka diperlakukan sebagai properti dan tidak memiliki hak-hak dasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana Islam mengangkat derajat perempuan dengan memberikan hak-hak yang setara dengan laki-laki, serta menyoroti peran penting perempuan dalam sejarah Islam klasik dan kontemporer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Islam memberikan hak-hak yang setara dan memuliakan perempuan. Tokoh seperti Ratu Balqis, Benazir Bhutto, dan Megawati Soekarnoputri memperlihatkan kontribusi perempuan dalam kepemimpinan politik dan sosial. Meskipun terdapat perdebatan di kalangan ulama tentang kepemimpinan perempuan, mayoritas ulama kontemporer mendukungnya jika memenuhi syarat-syarat tertentu, dengan tafsir yang mendukung kesetaraan gender.

Referensi

Bedong, R. M. A., & Ahmad, F. (2018). Kepemimpinan wanita di dunia publik (Kajian tematik hadis). Jurnal Al-Maiyyah, 11(2), Juli–Desember.

Habib, M., & Arbianita. (2020). Hukum wanita menjadi pemimpin menurut pandangan fiqih kontemporer. Jurnal Action Research Literate, 4(1), Special Issue, Januari.

Hulwati. (n.d.). Perempuan dalam wacana politik Islam. Jurnal Ilmiah Kajian Gender.

Munawar, H. (2015). Kepemimpinan perempuan dalam Islam. Jurnal Studi Keislaman, 15(1), Juni.

Muhammad, A. Z., & Sitorus, I. R. (2022). Wanita dalam kepemimpinan dan politik perspektif Amina Dawud. AL-IMARAH: Jurnal Pemerintahan dan Politik Islam, 7(2).

Perempuan di zaman pra-Islam. (n.d.). Diakses pada 10 Februari 2025 dari https://syakal.iainkediri.ac.id/perempuan-di-zaman-pra-islam/.

Peran dan keadaan wanita sebelum dan sesudah datangnya Islam. (n.d.). Diakses pada 10 Februari 2025 dari https://www.nu.or.id/sirah-nabawiyah/peran-dan-keadaan-wanita-sebelum-dan-sesudah-datangnya-islam-ONIjA.

Zainuddin, M., & Maisaroh, I. (2005). Posisi wanita dalam sistem politik (Telaah terhadap pemikiran politik Yusuf Al-Qardhawi). Volume XXI(2), April–Juni, 178–195.

Diterbitkan

2024-06-30

Terbitan

Bagian

Articles

Cara Mengutip

Islam Dan Kepemimpinan Perempuan Klasik Dan Kontemporer. (2024). Jurnal Peradaban, 4(1), 29-37. https://doi.org/10.51353/jpb.v4i1.1094